top of page

PELATIHAN DASAR PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE SEKECAMATAN TEBINGTINGGI TIMUR

"Basic Training in Mapping Using Drones in East Tebingtinggi District"



Sungaitohor, Tebingtinggi Timur 26 November 2025 — LSM EKA bekerja sama dengan PM Haze dan Rotary Club Singapura menggelar Pelatihan Dasar Pemetaan Menggunakan Drone untuk Masyarakat Peduli Api (MPA) dan staf desa se-Kecamatan Tebingtinggi Timur. Kegiatan ini dilaksanakan di Sanggar Seni Linau Kuning Desa Sungaitohor, dan menjadi pelatihan pemetaan berbasis drone.


Pelatihan ini dihadiri langsung oleh Ketua LSM EKA, Saudara Albanik, Kepala Desa Sungaitohor, Bapak Efendi, serta Camat Tebingtinggi Timur, Bapak Marzlin Jamal yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Hadir pula para peserta dari berbagai desa yang antusias mengikuti pelatihan sebagai upaya peningkatan kapasitas dalam pengelolaan wilayah dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

Sebagai narasumber, LSM EKA menghadirkan Saudara Johermi (Kibo), Saudara Ferenki, dan Saudara Wawan, yang memberikan materi teori dan praktik terkait teknik penerbangan drone, pengambilan data spasial, serta pengolahan peta dasar.


Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan aparat desa dan anggota MPA dalam membaca kondisi lapangan, melakukan pemantauan wilayah, dan mengambil keputusan berbasis data geospasial. Penggunaan drone dinilai sangat efektif dan efisien untuk mendeteksi perubahan tutupan lahan, memetakan wilayah rawan karhutla, serta meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas illegal yang merusak lingkungan.


Dalam sambutannya, Camat Tebingtinggi Timur, Bapak Marzlin Jamal, menyampaikan bahwa pelatihan pemetaan ini mungkin merupakan yang pertama diadakan di Kabupaten Kepulauan Meranti, sehingga memiliki nilai penting bagi peningkatan kapasitas pemerintah desa dan masyarakat. Beliau mengucapkan terima kasih kepada LSM EKA, PM Haze, dan Rotary Club Singapura yang telah memberikan kontribusi nyata dalam penguatan masyarakat dan mitigasi lingkungan.


Ketua LSM EKA, Saudara Albanik, menegaskan bahwa LSM EKA terus berkomitmen memberikan manfaat bagi pemerintah, masyarakat, dan lingkungan melalui program-program peningkatan kapasitas serta pendampingan berbasis pemberdayaan. Menghadirkan pelatihan pemetaan ini adalah bagian dari upaya jangka panjang LSM EKA dalam memperkuat sistem perlindungan lingkungan yang berbasis komunitas.


Peserta pelatihan menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada LSM EKA karena telah berbagi ilmu yang sangat bermanfaat, terutama dalam teknologi pemetaan modern yang sebelumnya jarang mereka dapatkan.


Sambutan Ketua LSM EKA – Saudara Albanik


“Terima kasih kepada seluruh peserta, pemerintah desa, pemerintah kecamatan, serta mitra kami PM Haze dan Rotary Club Singapura yang telah mendukung terlaksananya pelatihan ini. LSM EKA komit untuk terus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, pemerintah, dan lingkungan. Pelatihan dasar pemetaan ini adalah langkah awal untuk memperkuat kapasitas desa dalam pemantauan wilayah, pencegahan karhutla, serta pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik. Semoga ilmu yang diberikan dapat diaplikasikan dan menjadi modal penting dalam menjaga desa kita.”


Sambutan Kepala Desa Sungaitohor – Bapak Efendi


“Kami sangat mengapresiasi LSM EKA, PM Haze, dan Rotary Club Singapura yang telah melaksanakan pelatihan ini di Desa Sungaitohor. Kemampuan pemetaan dengan drone adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan oleh desa pada era sekarang. Teknologi ini membantu kita mengawasi wilayah, mendeteksi ancaman, serta merencanakan pembangunan desa dengan lebih akurat. Terima kasih juga kepada seluruh peserta yang sudah meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan penting ini.”


Sambutan Camat Tebingtinggi Timur – Bapak Marzlin Jamal


“Pelatihan ini merupakan yang pertama kali dilakukan di kabupaten kita, dan ini adalah langkah besar untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tingkat desa. Atas nama pemerintah kecamatan, saya mengucapkan terima kasih kepada LSM EKA, PM Haze, dan Rotary Club Singapura yang telah menghadirkan kegiatan yang luar biasa ini. Semoga para peserta dapat memanfaatkan ilmu ini untuk menjaga lingkungan dan mendukung pembangunan desa. Kami sangat mendukung kegiatan positif seperti ini untuk terus berlanjut.”.


“Atas nama seluruh peserta, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada LSM EKA yang telah memberikan pelatihan ini. Ilmu terkait pemetaan menggunakan drone sangat bermanfaat bagi kami untuk menjalankan tugas pengawasan, mencegah karhutla, dan melakukan pemantauan wilayah secara lebih modern. Semoga kegiatan seperti ini terus dilakukan agar kapasitas kami semakin meningkat.”Johermi (Kibo)


Sebagai narasumber teknis utama, Kibo memberikan materi mengenai dasar-dasar penggunaan drone, aturan penerbangan, kalibrasi perangkat, hingga simulasi penerbangan di lapangan. Ia menekankan pentingnya keselamatan penerbangan serta akurasi dalam pengambilan data.


Ferenki memaparkan materi terkait pengolahan data spasial, pembacaan peta, teknik interpretasi tutupan lahan, dan langkah-langkah menyusun peta dasar. Ia memberikan contoh-contoh pemetaan yang dapat digunakan untuk mitigasi kebakaran maupun perencanaan desa.


Wawan memberikan materi praktik lapangan, mulai dari persiapan lokasi penerbangan, teknik take-off dan landing, hingga pemantauan drone saat mengudara. Ia juga memandu peserta dalam pengambilan foto udara yang berkualitas.


MANFAAT DAN TUJUAN PELATIHAN

Meningkatkan kemampuan MPA dan staf desa dalam membaca kondisi lapangan menggunakan data udara.

Mengembangkan keterampilan teknis pengoperasian drone.

Mendukung upaya pencegahan karhutla melalui pemantauan wilayah.

Menghasilkan data spasial yang akurat untuk perencanaan pembangunan desa.

Mendorong desa lebih mandiri dalam pengawasan sumber daya alam.


Manfaat:

Peserta dapat melakukan pemetaan dasar secara mandiri.

Desa memiliki data visual dan spasial yang lebih lengkap.

Meningkatkan efektivitas patroli dan identifikasi titik rawan karhutla.

Mengurangi ketergantungan pada pihak luar dalam pemantauan wilayah.


Mendorong kolaborasi yang lebih baik antara pemerintah desa, masyarakat, dan lembaga pendukung.

LSM EKA telah menunjukkan perannya sebagai lembaga yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat, pemerintah, dan lingkungan. Melalui berbagai program pemberdayaan, edukasi, dan pendampingan teknis, LSM EKA terus berupaya memperkuat kapasitas komunitas lokal. Pelatihan pemetaan drone ini menjadi bukti nyata bahwa LSM EKA tidak hanya bergerak dalam advokasi, namun juga berfokus pada transfer ilmu dan teknologi untuk meningkatkan kualitas pengelolaan wilayah dan perlindungan lingkungan.

Comments


bottom of page